Jakarta, CNN Indonesia — Security Technical Consultant Prosperita ESET Indonesia Yudhi Kukuh mengatakan masih banyak masyarakat yang menjadi korban penipuan melalui tautan (link) phising. Hal ini terjadi lantaran masyarakat tidak memperhatikan alamat situs tipu-tipu, seperti kasus iklan scam yang mengatasnamakan toko furnitur Ikea. “Yang sudah pasti kalau situs blogspot itu sudah tidak bisa dipercaya, misal klik salah satu situs e-commerce lalu tiba-tiba di-direct ke blogspot. Itu sudah tidak benar,” kata Yudhi kepada awak media di Harris Cafe, Jakarta, Rabu (15/5).
Similar Posts
Serangan Siber ke RI Naik 6 Kali Lipat pada H1 2024, Mayoritas dari Dalam Negeri
AwanPintar.id, penyedia layanan keamanan siber, menemukan tren serangan siber di…
AwanPintar Ungkap 10 Serangan Siber Teratas di Indonesia pada Semester 1 2023
TEMPO.CO, Jakarta – Laporan semester 1 tahun 2023 dari AwanPintar…
Arah Pengelolaan Keamanan dan Ketahanan Siber
KITA tentu masih ingat peristiwa bocornya Pusat Data Nasional Sementara…
Mengenal Jenis Vektor yang Digunakan Ransomware untuk Menyusup
Hampir semua bisnis dari berbagai skala menanggung beban ancaman yang…
Malware Curi Password di Server Linux
KOMPAS.com – Sistem operasi open source Linux terkenal aman dari…
Modus Baru Penipu NFC Kuras Rekening di ATM, Waspada!
Jakarta, CNBC Indonesia – Pencurian siber punya modus baru untuk…

