TEMPO.CO, Jakarta – Sebanyak 685 juta serangan siber terjadi di jaringan internet Indonesia sejak Juli tahun lalu, sekaligus mengalami peningkatan sebesar 97,53 persen dibanding enam bulan sebelumnya. Laporan ini diungkap oleh perusahaan keamanan digital Indonesia, AwanPintar.id. AwanPintar.id merupakan stakeholder dunia siber Indonesia yang ikut serta membangun keamanan siber melalui pemetaan sistematis ancaman di jaringan internet. Laporan 685 juta serangan siber sejak Juli 2023, dihimpunnya dalam rekap semester dua, sebab perusahaan ini rutin menghitung ancaman siber sebanyak dua kali dalam satu tahun.
Similar Posts
Ketika Antivirus ESET Terlibat Perang dengan Viber
Jakarta, CNN Indonesia — Perusahaan antivirus ESET, terlibat ‘perang’ kecil…
WhatsApp uji fitur baru, penggunanya bisa kirim pesan tanpa ponsel – Bagaimana caranya?
Saat ini, aplikasi WhatsApp bergantung pada ponsel pengguna. Sehingga, jika…
ESET Umumkan Solusi Teknologi Cloud dan Virtualisasi
Jakarta – Teknologi cloud dipahami sebagai gabungan pemanfaatan teknologi komputer…
Bendera Terbalik, Hacker Indonesia Bajak Situs Malaysia
Jakarta, CNN Indonesia — Peretas asal Indonesia melakukan deface terhadap…
ESET Perkenalkan Vimanamail, Sang Penjaga Keamanan Gerbang E-mail
E-mail dirancang sedemikian terbuka untuk dapat diakses, pun memudahkan orang…
Serangan Siber ke RI Naik 6 Kali Lipat pada H1 2024, Mayoritas dari Dalam Negeri
AwanPintar.id, penyedia layanan keamanan siber, menemukan tren serangan siber di…